Gambar: Menyeprot Hama Pada Sayuran |
Bagaimana Caranya??
Berbagai cara manusia
dalam membasmi hama tumbuhan, mulai cara yang bersifat konvensional dari
cara pembasmian hama dengan menggunakan alat sederhana yaitu dengan menggunakan
tangan atau dengan menggunakan alat biasa, maka dengan semakin bertambahnya
luas areal pertanian dari tahun ke tahun maka persoalan pembasmian hama menjadi
sebuah pertanyaan yang harus segera di jawab sehinggan diharapkan nantinya
ketahanan pangan bisa meningkat, sejalan dengan semakin bertambah canggihnya
ilmu pengetahuan manusia berusaha untuk membasmi hama dengan seefisien mungkin
menggunakan tekhnologi tersebut, sejalan dengan hal tersebut peningkatan
kemajuan dalam bidang pelaksanaan pembasmian hama, landasannya adalah
penelitian yang ditangani oleh para ahli pertanian, tumbuh-tumbuhan,
hama/penyakit, kimia, mesin tekhnologi makanan, gizi dan sebagainya. Cara-cara
membasmi hama dapat dijalankan secara langsung maupun tidak langsung terhadap
hamanya. Pada umumnya pembasmian hama tumbuhan dapat dilaksanakan dengan cara
seperti dibawah ini:
1. Secara Mekanis
Cara mekanis ini
kebanyakan sederhana dalam penerapannya maupun sarananya untuk membasmi hama
pada tumbuhan, beberapa cara mekanis dalam membasmi hama adalah sebagai
berikut:
a. Bila menemukan gejala-gejala tertentu carilah
biang keladinya. Setelah ditemukan bunuhlah secara langsung. Cara ini dapat
dijalankan atas iseng - iseng saja, bila tanamannya tidak banyak. telur,
ulat/uret, kupu-kupu dan kumbang harus dibasmi tanpa ampun.
b. Pasanglah perangkap untuk tikus, umpan-umpan
yang menarik kupu-kupu, atau serangga lain yang mempunyai sifat tertarik oleh
sinar lampu.
c. Mengeringkan atau menggenangi petakan-petakan
sawah. pembasmian hama secara mekanis ini, bila dilakukan perseorangan dalam
areal yang luas, hasilnya tidak akan memuaskan. Gerakan secara kolektif atau
bergotong royong yang berencana dan terarah sepanjang ada tumbuhan merupakan
usaha yang sangat perlu dianjurkan, bila dilaksanakan cara pembasmian tersebut
diatas.
2. Secara Rotasi
Membasmi
hama dengan mengatur jadwal penanaman atau mengatur putaran tumbuhan untuk
menghindari serangan hama adalah senada dengan pembasmian hama secara alamiah. Cara
yang khusus ini di Indonesia diterapkan dalam pembasmian hama pada sundep dan
tikus.
3. Membasmi Tumbuhan Inang Yang ditempati Hama
Tanaman
inang adalah sejenis tanaman tempat hama yang tertentu dan terus berkembang
biak, bilamana tanaman yang biasa diserangnya tidak ada. Misal jenis rumput
yang merupakan tanaman inang untuk beberapa jenis ulat, uret atau jentik-jentik
lalat.
4. Secara Biologis
Dalam melaksanakan
pembasmian hama secaara biologis, manusia minta bantuan kepada musuh-musuh
(Parasit atau Predators) hama yang bersangkutan. Parasit atau predators dikembangbiakkan di laboratorium kemudian
disebarkan di daerah tempat hama sedang terjangkit atau sudah merupakan hama
yang endemis.
5. Dengan Bahan Kimia
5. Dengan Bahan Kimia
Untuk membasmi serangga
hama dengan bahan kimia dipergunakan alat penyemprot yang sederhana hingga
peralatan yang modern berbentuk motor penyemprot dan akhirnya dipergunakan
pesawat udara. penyemprotan dengan kapal udara sekali terbang dapat mengamankan
ratusan hektar, sekaligus membasmi hama yang dituju dan yang tidak dituju
seperti predators, burung, unggas, ternak kecil dan semua penghuni air yang
bermanfaat maupun yang tidak bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar